Tingkatkan Kemitraan PWI Bekasi Kunjungi Kantor Pertanahan
Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Bekasi, Dirwan Dachri, menunjukan Sertipikat yang baru selesai diproses kepada Ketua PWI Bekasi, Aidil Yan. |
Bekasi, Laras Post Online � Pengurus PWI Bekasi periode 2015-2018 melakukan kunjungan ke Kantor Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Bekasi, pada Rabu, (22/4/2015). Kunjungan para insan pers ini diterima langsung oleh Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Bekasi, Dirwan Dachri.
Menanggapi hal ini, Dirwan Dachri mengatakan, pihaknya menyambut baik kunjungan pengurus PWI Perwakilan Bekasi ke kantornya karena PWI sebagai salah satu wadah organisasi kewartawanan, termasuk salah satu lembaga mitra kerja kantor pertanahan.
Menurutnya, dengan berlangsungnya komunikasi yang intensif, maka kemitraan akan terjalin dengan baik, dan pihaknya dapat masukan-masukan dari pengurus PWI Perwakilan Bekasi, guna lebih meningkatkan pelayanan pertanahan kepada masyarakat.
Dirwan juga berharap, para wartawan sebagai mitra, hendaknya tidak hanya melaksanakan fungsinya sebagai kontrol sosial, tapi juga dapat menjalankan perannya yang lain, yakni turut mensosialisasikan program BPN agar masyarakat secara luas menjadi lebih memahami.
�Peran media sangat penting, karena selain sebagai kontrol sosial, media juga dapat mensosialisasikan program dan kegiatan kantor pertanahan,� jelasnya, kepada Laras Post, Kamis (23/4/2015) di ruang kerjanya.
Ia menyebutkan, selama ini pihaknya terus melakukan peningkatan pelayanan pertanahan kepada masyarakat, salah satunya melalui sertifikasi untuk Usaha Kecil Menengah (UKM) di Kabupaten Bekasi.
Program Acces Reform ini rutin dilakukan setiap tahun sejak 15 tahun lalu dan merupakan program yang dibiayai Pemerintah Pusat.
Ia menjelaskan, tujuan dari sertifikasi bagi UKM adalah untuk memberikan jaminan kepastian hukum atas tanah, menghindari adanya sengketa tanah, serta untuk memutus mata rantai praktik percaloan. �Program ini juga selaras dengan keinginan pemerintah untuk mensejahterakan pelaku UKM. Karena dari sertifikat yang mereka punya, bisa untuk meminjam uang ke bank, untuk modal,� ujarnya.
Lebih lanjut Dirwan mengungkapkan, pihak dalam sehari menerima permohonan pelayanan pertanahan sebanyak 1000 pemohon. Namun demikian sekalipun jumlah pemohon cukup tinggi, Kantor Pertanahan Kabupaten Bekasi, berhasil meraih Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) tertinggi secara nasional.
Sementara itu Ketua PWI Bekasi, Aidil Yan mengatakan, kunjungan pengurus PWI Bekasi ke Kantor Pertanahan Kabupaten Bekasi, dalam rangka mempererat kemitraan yang selama ini telah terjalin dengan baik. (iskandar/djoko/ram)
No comments