BOEING TNI AU SELESAIKAN MISI EVAKUASI WNI DARI YAMAN Mabesau, 13/4.

Baca Juga

Mabesau, Laras Post Online - Setelah hampir dua pekan melaksanakan misi kemanusiaan evakuasi Warga Negara Indonesia (WNI) di Yaman, akhirnya pesawat TNI AU jenis Boeing 737 seri 400, mengakhiri tugasnya.   Pesawat  Boeing  A-7305 dengan pilot in command    Letkol  Pnb I Gusti Putu Setiadarma, tepat puku 09.20 wib mendarat di Lanud Halim Perdanakusuma Jakarta,  setelah menempuh penerbangan dari Salalah Oman, Colombo Srilangka dan berakhir di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta.   Dalam penerbangan ini, pesawat Boeing TNI AU juga berhasil membawa 91 WNI dari Yaman

Kedatangan pesawat boeing, disambut oleh Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi  dan Kepala Staf TNI AU (Kasau) Marsekal TNI Agus Supriatna dalam sebuah upacara militer.  Dalam amanatnya, Menlu  Retno Marsudi  mengatakan, pemerintah menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh tim yang telah bekerja keras melaksanakan misi kemanusiaan sehingga dapat melaksanakan tugas kemanusiaan dengan baik.

Ditambahkan, saat ini pemerintah Indonesia sudah berhasil mengevakuasi 1795 WNI keluar dari daerah  konflik di Yaman.   Dari jumlah tersebut, 1002 WNI sudah tiba di tanah air, termasuk 91 yang diterbangkan dengan pesawat Boeing A-7305 TNI AU,  sementara ada 793 WNI yang masih tertahan di Salalah Oman dan Jibouti Yaman. Terhadap mereka pemerintah masih terus bekerja keras  mengevakuasi ke Indonesia.

�Saya mengucapkan terimakasih kepada seluruh tim Boeing A-7305 yang telah bekerja keras melaksanakan misi kemanusiaan ini dengan baik.  Secara khusus, saya juga berterimakasih kepada Panglima TNI, Kasau, Wakapolri dan Kepala BIN, yang telah bersinergi dengan Kemlu sehingga  misi kemanusiaan ini berlangsung dengan baik, lancar dan aman�   kata Menlu Retno Masudi

Sementara pilot in command Boeing A-7305 Letkol Pnb I Gusti Putu Setiadarma mengungkapkan, selama misi kemanusiaan, pesawat Boeing 737 TNI AU berhasil mengevakuasi lebih kurang 391 WNI.  Jalur evakuasi yang ditempuh adalah Bandara Salalah Oman, Jizan Arab Saudi dan Muscat Oman.(Dispennau/tim)